PANDEGLANG, BANTEN, - Program pemerintah membantu masyarakat dalam menanggulangi kemiskinan ekstrim dan perlindungan sosial di wilayah desa salah satunya dengan mengucurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang anggarannya bersumber dari Dana Desa (DD).
Tahun ini, di Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten, program BLT DD di beberapa desa untuk tahap I tengah dalam pelaksanaan penyaluran kepada masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca juga:
Iwan Fals: Desa
|
Seperti Desa Senangsari Kecamatan Pagelaran, bantuan berupa uang tunai itu pun disalurkan kepada 32 Keluarga Penerima Manfaat, sebesar Rp.900.000 per KPM untuk pagu Januari, Pebruari dan Maret 2024.
Selain BLT, Pemerintah Desa Senangsari pun, menyalurkan bantuan insentif guru-guru ngaji di setiap rukun warga, dilakukan di Kantor Desa Senangsari, Minggu (10/3/2024).
Pejabat sementara (Pjs) Kepala Desa Senangsari, Abdul Azis S.Ip kepada media ini mengatakan, untuk penyaluran bantuan BLT dan insentif guru ngaji sumber anggarannya dari Dana Desa tahun 2024.
Dikatakan, penerima BLT Dana Desa adalah warga KPM yang sudah masuk kategori sesuai verfikasi yang dibentuk Pemerintah Desa Senangsari melalui musyawarah desa.
Sementara kata Abdul Azis, kriteria penerima BLT-DD adalah, warga miskin ekstrim, kehilangan mata pencaharian, mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun atau kronis atau difabel, dan juga keluarga yang tidak menerima bantuan sosial program keluarga harapan serta rumah tangga dengan anggota rumah tangga tunggal lanjut usia.
"Alhamdulillah mereka sangat merasa terbantu dengan bantuan BLT ini, apalagi saat musim hujan sekarang yang mana mata pencaharian mereka rata-rata Petani kalau hujan turun mereka tidak bisa Bertani, " tuturnya
"Semoga dengan bantuan ini warga masyarakat dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, Apalagi saat musim hujan seperti sekarang ini, dimana warga merasa kesulitan untuk bertani, sementara mata pencaharian warga Desa Senangsari rata-rata mengandalkan hasil tani, " pungkasnya (Yung)